Bisnis Online Bisa Jadi Lapangan Kerja Alternatif

Bisnis online sebenarnya bukan bisnis yang baru dikenal. Sejak ditemukannya internet sebagai wahana berselancar mencari dan berbagi informasi, tonggak bisnis online pun sudah mulai ditancapkan dan terus berkembang hingga saat ini.

Hanya saja dengungnya belum begitu terasa di negeri kita. Padahal potensi dan omzet yang berlangsung dalam dunia bisnis online sesungguhnya tidak jauh berbeda – malah pada beberapa sisi jauh lebih besar, dibandingkan dengan bisnis real di darat (offline).

Keterbatasan akses ke internet, mungkin menjadi satu penyebab penting. Selain itu, banyak orang tahu bahwa kita bisa memperoleh penghasilan uang dari internet, hanya saja mereka tidak begitu persis tahu bagaimana memulai dan melakukannya.

Tetapi itu dulu. Saat ini, koneksi internet sudah begitu mudah ditemukan, bahkan hingga yang gratisan sekalipun. Ini sesungguhnya menjadi peluang yang sangat potensial bagi kita untuk ikut bergelut di dalam bisnis online. Mau bukti?

Di penghujung tahun 2008 lalu, seorang mahasiswa kedokteran dari Universitas Hasanuddin, Asri Tadda berhasil mengungguli finalis Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2008 lainnya dan menjadi Juara II Nasional sekaligus membuktikan bahwa bisnis online di internet memang benar-benar menjanjikan.

Betapa tidak, Asri Tadda yang hanya seorang mahasiswa kedokteran, mengelola bisnis online yang berbasis blog melalui tiga buah perusahaan onlinenya yaitu Articles Trade Inc, SEOSEMID Inc, dan BuyLinkPost. Tahun 2007 saja, omzet dari bisnis online Asri ini telah mencapai 480 juta dan terus meningkat dari tahun ke tahun.

Melihat besarnya potensi bisnis online ini, kini Asri Tadda telah mendirikan sebuah perusahaan berbasis teknologi informasi bernama AstaMedia Group berpusat di Makassar.

AstaMedia memberikan layanan internet marketing, web development, SEO consultant dan sekolah blog (blog school) dengan berbagai spesifikasi program. Selain itu, AstaMedia juga mengelola Kafe Bloggers, sebuah entrepreneurship café yang dilengkapi dengan fasilitas free WiFi selama 24 jam penuh untuk para peminat bisnis online.

Bisnis Online vs Bisnis Offline

Sebenarnya hampir tidak ada perbedaan antara bisnis online dengan bisnis offline, selain karena dalam bisnis online kita tidak bertatap muka langsung dengan mitra bisnis kita.

Selebihnya, strategi dan manajemen bisnis sama saja. “Ini adalah pekerjaan yang hampir sama dengan bekerja secara offline. Tetap dibutuhkan kerja keras, strategy bisnis yang jitu dan focus seperti di dunia nyata”, ungkap Asri Tadda.

Pada awalnya, Asri Tadda melakukan aktivitas blogging sebagai sumber penghasilan melalui program blog advertising (periklanan di blog). Saat ini, Asri tengah mengelola sekitar 200-an blog dengan beragam tema dan dalam bahasa Inggris.

“Kalau mau eksis di blog advertising, ya usahakan tembak pasar global dengan bahasa global juga”, tegas Asri di kantor AstaMedia.

Bermula dari Hobby

Asri Tadda menggeluti blog sejak tahun 2005, semasa masih aktif sebagai mahasiswa pre-klinik di Fakultas Kedokteran Unhas Makassar. Apa motivasinya?

“Ngeblog memang telah menjadi hobby saya sejak dulu. Saya awalnya ngeblog hanya untuk kepentingan personal saja, posting puisi, opini atau gambar-gambar yang saya suka”, kata Asri.

Anak keenam dari tujuh bersaudara ini memang terbilang maniak blog. Pada awal belajar ngeblog, Asri kadang menghabiskan banyak waktunya di warnet-warnet dekat kampus.

Sebagian besar uang kuliah kiriman orang tua dihabiskannya untuk aktivitas online di internet. Hal ini bukan berarti aktivitas kuliahnya berhenti. Asri Tadda berhasil menyelesaikan pendidikan pre-klinik S1 Kedokteran pada tahun 2005 dan bergelar Sarjana Kedokteran (S.Ked) hingga kini.

Selain tercatat sebagai seorang blogger, Asri Tadda juga dikenal malang melntang dalam dunia aktivitas kemahasiswaan. Tercatat Asri pernah menjabat sebagai Ketua Umum BEM Kedokteran Unhas tahun 2001-2002, Ketua Umum Lembaga Kesehatan Mahasiswa Islam (LKMI) HMI Cabang Makassar Timur, dan sejumlah jabatan penting lainnya.

Kesibukan sebagai aktivis mahasiswa pada saat itu ternyata tidak membuat aktivitas onlinenya terhambat. Buktinya, ngeblog jalan terus dan bias berpenghasilan seperti sekarang.

Sekolah Blog AstaMedia

Sebagai upaya untuk berbagi pengetahuan tentang blogging dan bagaimana cara mendapatkan penghasilan melalui blog, maka Asri Tadda mendirikan Sekolah Blog AstaMedia atau AstaMedia Blogging School, sebuah unit usaha dari AstaMedia Group.

AstaMedia Blogging School saat ini menyelenggarakan tiga paket program blogging education, antara lain paket program blogging basic untuk kalangan pemula, paket blogging pro untuk kalangan yang bermaksud mencari penghasilan dari blog, dan paket program blogging for professional untuk kalangan profesi tertentu, seperti dokter, politisi, advokat, lawyer dan sebagainya.

AstaMedia Blogging School adalah sekolah blog dengan kurikulum terstruktur dan yang pertama berdiri di Indonesia. Di sekolah blog ini, para siswa diajarkan mulai dari mengenal apa itu blog, membuat dan mengelola serta membuat blog menjadi lahan penghasilan.

Menurut Asri, blogging school yang dikelolanya akan mampu menyerap calon tenaga kerja dan melatih mereka untuk memiliki skill blogging dan mendapatkan penghasilan dari blog hanya dalam masa maksimal 3 bulan. “Ya, di AstaMedia memang ada jaminan seperti itu”, ungkapnya.

Jika demikian, maka impian untuk mendapatkan penghasilan dari blog dan aktivtas online lainnya menjadi semakin dekat dengan kita. Dan AstaMedia menjemput peluang itu.

Yakin Usaha Sampai

Secara logika, langkah yang ditempuh oleh Asri terbilang sangat nekat. Selain karena sebagian besar rekan-rekannya kini sudah menjadi dokter dan bekerja di rumah sakit, Asri juga sebenarnya tidak memiliki dasar pengetahuan blogging yang sempurna. Hanya saja dia memiliki strategi jitu dalam menjemput peluang pasar online.

Apa yang menjadi modalnya? “Saya yakin usaha sampai saja”, jawabnya singkat. Menurutnya, menggeluti bisnis apa pun jika tidak yakin, maka akan sangat sulit konsentrasi dan mencapai kesuksesan nantinya.

Selain itu, menurut Asri, berbisnis membutuhkan jiwa yang pantang menyerah. “Saya jatuh bangun menggeluti bisnis online ini. Tapi semua itu adalah pelajaran berharga bagi saya dan teman-teman di belakang saya. Kini hal itu seakan menjadi biasa saja. Itu konsekuensi berbisnis di mana pun dan kapan pun”, beber Asri.

Asri bermodal keyakinan memulai usaha onlineny dan kini tengah eksis dengan bebrapa perusahaan online dan sebuah induk perusahaan AstaMedia Group. Bagaimana dengan Anda?