Tidak bisa dipungkiri bahwa kehadiran blog dengan sistem Auto Generated Content atau lebih dikenal dengan istilah blog AGC telah membuka peluang bagi sejumlah blogger lokal dalam menuai penghasilan dari iklan PPC seperti google adsense. Selain karena cara kerjanya yang tidak merepotkan blogger, blog AGC memang pada beberapa kasus bisa meningkatkan traffik blog hingga berlipat ganda dibandingkan dengan blog non-AGC.
Terlepas dari kontroversi seputar blog AGC ini, saya kira ini pun patut diapresiasi karena merupakan bagian dari sebuah usaha untuk bisa eksis di dunia bisnis online.
Hanya saja, kebanyakan pengguna internet kini tidak lagi menyukai kehadiran blog AGC karena ‘mengotori’ hasil pencarian (SERP) di mesin pencari, terutama blog AGC yang tidak ‘baik’. Lho, memang ada blog AGC yang baik? Saya jawab: ada!
Blog AGC yang Baik Hati
Menurut saya, tidak semua blog AGC buruk, ada juga blog AGC yang baik. Blog AGC yang baik dan relatif bisa diterima khalayak adalah blog dengan sistem kerja AGC yang tidak serta-merta mengambil hasil pencarian dari situs lain dan menjadikannya seolah-olah konten dari blog yang bersangkutan, sehingga yang terbentuk secara auto generated itu hanyalah deretan kata kunci (query) hasil pencarian yang sama sekali tidak berujung (lingkaran setan). Setiap kali pengunjung mengklik hasil pencariannya, maka akan terbuka halaman baru yang kembali menyajikan halaman hasil pencarian.
Nah, blog AGC yang baik adalah blog yang memberikan hasil pencarian sebagaimana yang dibutuhkan oleh user pencari informasi terkait, tanpa harus berputar-putar tidak tentu arah. Meskipun tidak sepenuhnya dibenarkan oleh Google, tapi menurut saya blog AGC dengan sistem kerja seperti ini masih bisa diterima, meskipun tetap disarankan untuk membuat blog yang benar-benar natural dan hand-made, bukan hasil automatisasi.
Sebagai informasi, beberapa blog saya juga memakai sistem AGC, tetapi AGC yang baik. Mau tau rahasianya? Silahkan kontak saya, atau komentar saja di bagian akhir postingan ini.
Masalah Lain Blog AGC
Di sisi lain, blog AGC ternyata juga menghadirkan masalah yang serius bagi bloggernya sendiri, yaitu ketangguhan hosting yang mereka pakai. Sudah sangat sering saya jumpai blog AGC yang hostingnya tidak sanggup menampung beban tinggi, sehingga harus disuspend atau diminta untuk segera pindah hosting oleh providernya.
Padahal sebagaimana diketahui, dengan seringkali sebuah blog down dan tidak bisa diakses karena hosting error atau suspended, bisa menyebabkan turunnya rangking keyword dari blog yang bersangkutan di mesin mencari. Inilah sebabnya, blog-blog yang seringkali dipindahkan hostingnya sebagian akan mengalami penurunan traffik yang drastis.
Sebagaimana cara kerjanya, blog AGC mampu melipatgandakan traffik hingga ratusan ribu, bahkan ada yang sampai jutaan pengunjung setiap hari. Karena itulah, blog AGC mesti memiliki hosting yang tangguh, yang mampu menampung beban traffik yang extra tinggi, dan penggunaan memori yang besar.
Nah, pada kesempatan ini saya mau sharing tentang hosting apa yang bisa menahan beban blog AGC hingga ratusan ribu pengunjung dalam sehari. Mari kita ikuti penjelasannnya!
Hosting Tangguh untuk Blog AGC
Sebenarnya ada dua persoalan besar yang kerap dihadapi oleh blogger pemilik blog AGC. Pertama, dan yang paling utama, adalah ketangguhan hosting, dan yang kedua adalah kerap kali akun google adsense dibanned, atau blognya itu sendiri dibanned dari google (deindex).
Di sini saya hanya akan membahas poin yang pertama saja, Sebagaimana kita ketahui, hampir semua shared hosting tidak akan sanggup menerima beban kerja yang berlebihan, terutama jika traffik blog sangat tinggi, atau karena penggunaan memori RAM yang sangat besar.
Makanya, untuk membuat blog AGC berjalan normal, disarankan untuk menggunakan Virtual Private Server (VPS) atau sekalian Dedicated Server (DS). Hanya saja, baik VPS maupun DS, harganya lumayan mahal, terutama bagi blogger yang masih baru memulai bisnis onlinenya. Nah, apa solusi untuk mereka yang tidak sanggup membayar VPS atau dedicated server?
Berdasarkan pengalaman sendiri, saya merekomendasikan shared hosting tangguh yang cukup murah dari HawkHost.

Pilihan paket shared hosting di Hawk Host
Ada 4 pilihan shared hosting di HawkHost, tapi saya sarankan untuk menggunakan paket Advanced dengan harga $9.95/bulan, atau paket Super dengan banderol $12.95/bulan untuk blog AGC dengan traffik tinggi.
Kelebihan HawkHost Sebagai Hosting Blog AGC
HawkHost menjamin garansi uang kembali dalam 30 hari (30 day money back guarantee), dan 99.9% uptime! Jadi bisa dicoba-coba saja dulu, kalau tidak suka, bisa minta refund dalam masa 30 hari pertamanya. Selain itu, kita juga bisa bayar shared hosting-nya dalam pilihan bulanan, setiap 3 bulan, 6 bulan atau 12 bulan. Pilihan pembayaran bisa lewat Paypal atau kartu kredit.
Nah, kalau Anda merasa harga shared hostingnya masih kemahalan, silahkan pakai HawkHost coupon code ini: whts50v2 – dan dapatkan 50% discount untuk 1 tahun pertama!
Nah, tunggu apalagi? Klik di sini untuk mengunjungi HAWKHOST sebagai hosting tangguh blog AGC Anda!